Network
PIKIRAN RAKYAT BMR -- Ketua Umum (Ketum) Badan Koordinasi (BADKO) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) SulutGo, Sutrisno Tola, angkat bicara soal kasus Lakalantas di Kelurahan Matani, Kecamatan Tomohon Tengah, Kota Tomohon Minggu 2 April 2024, yang viral di media sosial Facebook.
Sutrisno Tola meminta pihak kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus kecelakaan tersebut, hingga menewaskan Guntur Abas, yang diduga dilakukan oleh salah satu anggota Polri.
"Saya berharap oknum anggota Polri itu dapat bertanggungjawab atas meninggalnya kader HMI atas nama Almarhum Guntur Abas," ujar Sutrisno Tola.
Sutrisno Tola juga menuntut pihak kepolisian untuk segara mengusut tuntas kasus ini seadil-adilnya.
"Mengingat sudah ada nyawa seseorang yang menjadi korban atas kejadian naas ini," ujar Sutrisno Tola.
Sutrisno Tola berharap, pihak kepolisian menjalankan tugasnya sebagaimana mestinya, meski pelakunya adalah penegak hukum itu sendiri.
"Kami berharap pelaku dapat diproses sebagaimana hukum yang berlaku dan pelaku mendapat hukuman sebagaimana prinsip-prinsip keadilan dalam hukum," ujar Sutrisno Tola.
Kasus ini nantinya kata Sutrisno Tola, akan menjadi bukti nyata bagi seluruh masyarakat Sulut, apakah hukum itu berlaku adil bagi penegak hukum yang menjadi pelaku kekerasan atau tidak.
"Untuk itu, kami meminta kepada Kapolda Sulawesi Utara untuk turun tangan langsung menindak anggotanya sebagimana hukum yang berlaku, agar setiap individu yang hidup di negara ini terlebih khususnya di Sulawesi Utara bisa mendapatkan hak yang sama dalam kepastian hukum," ujar Sutrisno Tola.
