Tiba di Gorontalo Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang; Alam Menggugat, Manusia Menggugah

- 1 Mei 2024, 09:21 WIB
Erupsi Gunung Ruang Berdampak Hingga Bolmong, BNPB: Mendung Karena Abu Vulkanik
Erupsi Gunung Ruang Berdampak Hingga Bolmong, BNPB: Mendung Karena Abu Vulkanik /

 

PIKIRAN RAKYAT BMR - Hari ini, Selasa 30 April 2024, kita masyarakat Gorontalo, khususnya di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), tengah dihebohkan dengan adanya dampak dari aktivitas erupsi Gunung Ruang, di Kabupaten Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara.

Pasalnya, erupsi Gunung Ruang yang dikabarkan memuntahkan abu vulkanik hingga setinggi lima kilo meter ini, turut berimbas sampai ke wilayah Provinsi Gorontalo, tak terkecuali di Kabupaten Gorut.

Tak butuh waktu yang lama, kabar tentang Kabupaten Gorut juga terdampak aktivitas erupsi ini pun, langsung bertebaran di media massa mapun di media sosial, dan hingha kini masih hangat-hangatnya ramai diperbincangkan.

Berdasrkan kabar yang beredar, Bandara Djalaludin Gorontalo ditutup sementara, kenderaan roda dua maupun roda empat di sejumlah tempat yang terkena abu vulkanik, adalah dampak yang saat ini dikabarkan sebagai dampak aktivitas erupsi Gunung Ruang hari ini.

Beberapa waktu yang lalu, Kabupaten Gorut bahkan seluruh Provinsi Gorontalo juga dihebohkan dengan terjadinya banjir yang melanda Kecamatan Tolinggula dan sekitarnya. Intensitas hujan yang turun saat itu selama beberapa hari, menyebabkan 10 desa di sana terendam banjir, dengan ketinggian air mencapai sekitar 1.5 meter.

Alhasil, berdasarkan data Pusdalops Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 8.228 jiwa menjadi korban bencana tersebut, dan kerugian materil tercatat 2.764 unit rumah. Satu unit rumah diantaranya, mengalami rusak berat karena hanyut terseret arus banjir.

Meski tak ada korban jiwa yang meninggal, tetap saja, bencana yang melanda Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorut menyisakan duka bagi para korban, yang hari ini mungkin masih meninggalkan trauma didalam benak mereka.

Lantas, siapakah yang akan dimintakan pertanggungjawaban atas terjadinya banjir di Kecamatan Tolinggula? Apakah masyarakat? Ataukah pemerintah? Atau bahkan Tuhan yang telah menakdirkan bencana itu terjadi? Mari hal ini kita urai untuk menemukan jawabannya, dengan menggunakan metode sebab-akibat, dan semoga menjadi bahan refleksi kedepan.

Halaman:

Editor: Sutrisno Tola


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah