Pimpin Laga Vs Korea Selatan, Akankah Shaun Evans Kembali Rugikan Timnas Indonesia Seperti Asian Games 2018?

- 25 April 2024, 17:00 WIB
Pimpin Laga Vs Korea Selatan, Akankah Shaun Evans Kembali Rugikan Timnas Indonesia Seperti Asian Games 2018?
Pimpin Laga Vs Korea Selatan, Akankah Shaun Evans Kembali Rugikan Timnas Indonesia Seperti Asian Games 2018? /

Pikiran Rakyat BMR - Timnas Indonesia U-23 harus bisa menang melawan Timnas Korea Selatan jika ingin menjaga peluang untuk bermain di Olimpiade Paris.

Pasalnya, hanya empat tim terbaik di Piala Asia U-23 yang akan lolos ke Olimpiade Paris.

Hanya saja, penggemar Timnas Indonesia khawatir dengan wasit yang akan memimpin laga Timnas Indonesia U-23 melawan Timnas Korea Selatan.

Shaun Evans yang ditunjukkan untuk memimpin laga ternyata meninggalkan kenangan pahit bagi Timnas Indonesia di Asian Games 2018 lalu.

Timnas Indonesia U-23 yang dilatih Luis Mila kalah adu pinalti dari Uni Emirat Arab pada babak 16 besar Asian Games 2018.

Kekalahan tersebut tidak lepas dari keputusan wasit Shaun Evans yang memberikan dua pinalti kontroversial bagi Uni Emirat Arab.

Tidak heran, jika Luis Mila yang dikenal sebagai pelatih kalem, sampai marah-marah dalam sisi konferensi pers.

Dia bahkan menyebut wasit Shaun Evans tidak layak untuk memimpin laga sebesar Asian Games.

Tidak hanya kontroversi di laga Timnas Indonesia, Shaun Evans juga ternyata pernah di Liga 1, tepatnya saat Persib Bandung melawan Persija Jakarta.

Pada laga tersebut, Shaun Evans tidak sahkan gol Persib Bandung meskipun dalam tayangan ulang, bola sudah melewati garis gawang.

Alhasil, para pemain Persib Bandung sampai walk out pada menit ke 83.

Reputasi negatif Shaun Evans dalam sejarah sepakbola Indonesia, tentunya sangat menghawatirkan para penggemar Timnas Indonesia.

Pasalnya, permainan apik Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23, pernah dinodai dengan keputusan kontroversial wasit yang memimpin laga.

Ini terjadi pada saat Timnas Indonesia U-23 bermain melawan tuan rumah, Timnas Qatar di pertandingan pembuka Piala Asia U-23.

Timnas Indonesia dirugikan oleh keputusan wasit yang memberikan pinalti terhadap Timnas Qatar, meskipun tidak ada kontak antara para pemain Timnas Indonesia dan Timnas Qatar.

Selain itu, wasit yang memimpin laga, juga menghadiahkan kartu merah kepada Ivar Jenner.

Padahal, Ivar Jenner terlihat minim kontak dengan pemain Timnas Qatar yang berpura-pura kesakitan.

Pinalti dan kartu merah, membuat pemain Timnas Indonesia tidak bisa bangkit dan akhirnya takhluk dari Timnas Qatar.

Apa yang terjadi dengan laga melawan Timnas Qatar, tentunya tidak ingin dirasakan kembali pada saat melawan Korea Selatan.

Pasalnya, jika melihat permainan Timnas Indonesia, skuad asuhan Shin Tae-yong punya peluang menang besar.

Namun tentunya, akan sia-sia jika tidak dibarengi dengan adanya wasit yang adil.***

Editor: Angga Rasid


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah