Mendengar hal itu, tentu Partai Golkar tidak asal terima-terima saja soal usulan Gerindra agar Ridwan Kamil tetap maju di Jakarta.
Pasalnya Ridwan Kamil yang juga kader Partai Golkar ini memiliki elektabilitas paling tinggi di Jawa Barat.
“Walaupun yang diomongin itu Jakarta, tapi yang diperebutkan itu Jawa Barat,” tegas Indra.
Mengapa Golkar dan Gerindra perebutkan Pilgub Jawa Barat?
Menurut Indra antara Partai Golkar dan Gerindra ini sama-sama memiliki keyakinan bakal menang di Pilkada Jawa Barat.
Gerindra yakin jika Dedi Mulyadi bisa jadi pemenang di Pilkada Jabar karena figure tersebut memang diketahui sangat populer di Jabar.
Secara ketokohan, Dedi Mulyadi sangat populer pasalnya Kang Dedi pernah menjabat Gubernur selama 2 periode dan kemudian kembali terpilih di Pileg yang baru saja selesai dengan perolehan suara yang sangat meyakinkan.
“Elektabilitasnya cukup tinggi walaupun tidak setinggi Kang Emil sebagai Petahana Gubernur disana,” lanjut Indra.
Sementara di Pilkada Jakarta, antara Golkar dan Gerindra diketahui sama-sama tidak memiliki jagoan.
Diketahui bahwa pemilik elektabilitas paling tinggi di Jakarta adalah Anies Baswedan.