Network
PIKIRAN RAKYAT BMR - Berbagai nama bakal calon Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) dalam kabinet Prabowo Gibran kian mencuat.
Beberapa nama yang jadi bakal calon Menko Polhukam dalam kabinet Prabowo Gibran ini memang dinilai mampu dan layak.
Meski belum dilantik secara resmi sebagai Presiden Indonesia, namun daftar nama bakal calon Menteri terutama Menko Polhukam terus jadi perbincangan.
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah resmi ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih Indonesia 2024.
Meski belum dilantik, namun deretan nama bakal calon Menteri tengah menjadi perbincangan hangat
Terdapat 2 nama yang disebut sebagai calon kuat Menko Polhukam di kabinet Prabowo Gibran
Prof. Dr. H. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Sc.
Nama Yusril Ihza Mahendra terus digadang-gadang sebagai salah satu bakal calon Menko Polhukam di kabinet Prabowo Gibran.
Sebelum berkarir dalam dunia politik, Profesor Hukum Tata Negara UI ini merupakan merupakan dosen hukum.
Yusril memang pernah beberapa kali menjadi Menteri di Presiden berbeda.
Dirinya pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia yang sekarang berubah nama menjadi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) di era kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid.
Yusril juga pernah dipercaya jabat Menteri Hukum dan HAM di era kepemimpinan Presiden Megawati Soekarno Putri.
Kemudian di kepemimpinan Presiden SBY, Yusril kembali dipercaya menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara.
Namun di periode kedua kepemimpinan SBY, Yusril tidak lagi menjabat sebagai Menteri karena tersandung dengan kasus hukum.
Di dunia internasional, Yusril juga memiliki prestasi, dirinya pernah menjadi wakil Indonesia pada perundingan tingkat ASEAN.
Yusril juga pernah mewakili Indonesia di Organisasi Konferensi Islam (OKI), APEC dan juga di forum PBB komisi HAM.
Nama Yusril juga pernah digadang maju sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta namun gagal.
Sepak terjang Yusril Ihza Mahendra dalam dunia politik dan hukum, tidak diragukan lagi.
Dirinya dinilai layak menduduki kursi Menko Polhukam.
Terlebih Yusril adalah 1 dari 46 pengacara yang membela Prabowo Gibran saat sidang PHPU Pilpres 2024 di MK.
Letnan Jenderal TNI Dudung Abdurahman
Letjen Dudung Abdurahman merupakan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Sebelumnya Dudung Abdurrahman menjabat sebagai Pangdam Jaya.
Pria kelahiran Bandung 16 November 1965 ini menggantikan posisi Andika Perkasa yang sudah memasuki masa purna.
Nama Dudung juga digadang bakal calon kuat untuk menduduki kursi Menko Polhukam di kabinet Prabowo Gibran.
Salah satu alasan yang sangat simple untuk menunjuk Dudung Abdurahman sebagai calon Menko Polhukam adalah dirinya pernah menjabat sebagai kepala staf Angkatan darat.
Dengan pengalamannya tersebut, Dinilai memahami situasi politik dan keamanan Indonesia.
Terlebih Letnan Dudung memang menyatakan dengan tegas jika dirinya mendukung pasangan Prabowo Gibran.
Itulah profil 2 bakal calon yang berpotensi kuat menjabat Menko Polhukam di Kabinet Prabowo Gibran, ada Yusril Ihza Mahendra dan juga Dudung Abdurrahman.***
