Network
PIKIRAN RAKYAT BMR- Duel politik yang memanas antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Sulawesi Utara semakin menarik perhatian publik menjelang Pilkada 2024.
Pertarungan ini diprediksi akan terjadi di semua tingkatan, mulai dari Pilgub hingga Pilkada di 15 kabupaten dan kota di Sulut.
PDIP telah menetapkan Steven Kandouw sebagai calon tunggal mereka untuk Pilgub Sulut.
Dengan dukungan dari Ketua DPD PDIP Sulut, Olly Dondokambey, Steven dianggap sebagai penerus yang potensial bagi kepemimpinan di daerah tersebut.
Namun, masih menjadi teka-teki siapa pendampingnya dalam Pilgub tersebut, meskipun beberapa nama seperti Rita Dondokambey, Yasti Soepredjo Mokoagow, dan Tahlis Gallang telah mencuat.
Sementara itu, para petahana dari PDIP di berbagai kabupaten dan kota, seperti Andrei Angouw, Richard Sualang, Maurits Mantiri, Iskandar Kamaru, Joune Ganda, Kevin William Lotulung, Frangky Wongkar, Eva Sasingen, dan Caroll Senduk, memiliki peluang besar untuk melanjutkan kepemimpinan mereka.
Yang menarik, Olly Dondokambey juga membuka pintu bagi para birokrat yang menjadi Penjabat Bupati untuk diusung dalam Pilkada.
Di sisi lain, KIM di Sulut tengah membangun koalisi yang kuat, melibatkan partai-partai seperti Golkar, Gerindra, PSI, Nasdem, dan Perindo.
Beberapa partai lain juga kabarnya akan segera merapat ke koalisi tersebut.
