Network
PIKIRAN RAKYAT BMR -- Kasus dugaan ijazah palsu Paket C, Caleg PDIP Bolmut, Meidi Pontoh, masih menjadi perbincangan hangat masyarakat luas.
Terlebih, masyarakat terus mencari perkembangan terkini, soal kasus dugaan ijazah palsu Paket C, Meidi Pontoh, yang sedang bergulir di Bawaslu Bolmut.
Terinformasi, sejumlah saksi telah dilakukan pemeriksaan oleh Bawaslu Bolmut, melalui Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).
"Penanganannya telah ditambah 7 hari, karena masih ada penambahan pemeriksanaan saksi-saksi," ujar Ketua Divis Hukum dan Pencegahan, Bawaslu Bolmut, Rizki Posangi, saat dikonfirmasi Pikiran Rakyat BMR, Selasa 15 Mei 2024.
Rizki Posangi, enggan memberikan komentar lebih terkait dengan penanganan kasus dugaan ijazah palsu Paket C Meidi Pontoh.
"Kalau keputusan sudah inkracht (berkekuatan hukum tetap, red) baru bisa dipublish ke media. Apalagi, saat ini penanganannya sedang bergulir di Gakkumdu," tambah Rizki Posangi.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Bolmut, Abdul Muin Wengkeng menuturkan, penanganan kasus dugaan ijazah palsu Paket C Meidi Pontoh, akan dilakukan sesuai prosedur.
"Penanganannya akan kami lakukan sesuai ketentuan yang ada. Kami Bawaslu, akan profesional dalam menjalankan penanganan kasus itu," ujar Wengkeng.
Sembari proses penanganan yang sedang bergulir di Bawaslu Bolmut, beredar surat sakti dari Dinas Pendidikan setempat, yang ditujukan oleh Ketua DPW LSM Galaxy Sulut, Rheinal Mokodompis.
