Network
Pertama, program naturalisasi yang dilakukan secara masif oleh Erick Thohir dan PSSI.
Tercatat, sudah 15 pemain keturunan yang sudah dinaturalisasi oleh PSSI dan Erick Thohir.
Bahkan saat bermain melawan Irak, hanya tiga pemain lokal yang bermain menjadi starter.
Sedangkan 8 sisanya adalah pemain keturunan yang dinaturalisasi oleh PSSI.
Polemik tentang naturalisasi memang sudah terjadi sejak lama. Banyak pihak yang takut jika pemain naturalisasi akan menguasai Timnas Indonesia.
Dengan melihat starter Timnas Indonesia saat kalah melawan Irak, ketakutan para pemain Liga 1 terjadi.
Alasan kedua mengapa para pemain bintang Liga 1 Protes adalah regulasi terbaru yang diduga akan diterapkan oleh PSSI dan PT LIB.
Bukan persoalan Var, namun regulasi kompetisi tersebut adalah regulasi tentang kebolehan klub mengontrak 8 pemain asing.
Regulasi 8 pemain asing ini, merupakan regulasi terbaru dari AFC. Banyak Liga di Asia, sudah memberlakukan regulasi tersebut.
Dalam regulasi kompetisi terbaru PT LIB, dari 8 pemain asing tersebut, dua diantaranya harus berasal dari pemain Asia.
