Buntut Kasus Dugaan Ijazah Palsu Meidi Pontoh, PPATK Didesak Audit Keuangan Kasi Pidum Kejari Bolmut

- 29 Juni 2024, 06:00 WIB
Buntut Kasus Dugaan Ijazah Palsu Meidi Pontoh, PPATK Didesak Audit Keuangan Kasi Pidum Kejari Bolmut Jeri Kurniawan
Buntut Kasus Dugaan Ijazah Palsu Meidi Pontoh, PPATK Didesak Audit Keuangan Kasi Pidum Kejari Bolmut Jeri Kurniawan /

PIKIRAN RAKYAT BMR- Kasus dugaan ijazah palsu caleg PDIP Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Meidi Pontoh berbuntut panjang.

Hal ini didasari keputusan Kejari Bolmut yang tidak melanjutkan kasus ini karena tidak memenuhi syarat formil dan materil.

Koordinator Aliansi Masyarakat Pengawal Keadilan Sutrisno Bila menyebut banyaknya kejanggalan dalam kasus dugaan ijazah palsu Meidi Pontoh.

“Sudah ada saksi yang diperiksa membenarkan proses mendapatkan ijasah saat itu tidak melalui proses pembelajaran tapi hanya menyerahkan sejumlah uang kepada tersangka dan kemudian menerima ijazah tidak melalui dinas pendidikan pemuda dan olahraga saat itu tapi melalui salah satu tersangka pembuktiannya tidak ada arsip atau daftar pengambilan ijasah yang bersangkutan di dinas pendidikan kabupaten bolmut. ,”kata Sutrisno.

Sebut dia beberapa pekan lalu dalam pernyataan terbuka Kejari Bolmut Oktavian Syah Effendi, SH bahwa kasus ini tetap akan berjalan dan ia mewarning bawahannya agar bisa profesional dalam menangani kasus ini.

“Nyatanya hari ini kasus ini dianggap kadaluarsa, padahal dalam keterangan mantan kepala dinas ia tidak pernah melihat dokumen termasuk legalisir atas nama Meidi Pontoh,”ungkap dia.

Dia juga menyebut bahwa keterangan cabang dinas tidak pernah melihat adanya registrasi ijazah dari Meidi Pontoh.

“Menurut info pemeriksaan yang kami dapatkan bahwa MP sudah mengakui tidak pernah mengikuti proses belajar pada kelompok belajar yang sampai saat ini fiktif keberadaannya. Sehingga jelas kalau prosesnya tidak diikuti ijazah ini sudah dipastikan didapatkan dgn cara-cara yang ilegal ”tutur Sutrisno yang mengaku mendapat informasi tersebut dari Kasat Reskrim.

Disamping ada kecurigaan pada penandatanganan ijazah Meidi Pontoh bahwa tidak ada ijazah pada tahun 2008 itu foto miliknya berwarna.

Halaman:

Editor: Viko Karinda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah